Another Source

Selasa, 09 Oktober 2012

LOOP PHP


LOOP
            Loop berarti kita mengeksekusi beberapa baris program dalam waktu tertentu, atau sampai suatu kondisi telah terpenuhi. PHP memiliki 2 jenis loop, yaitu for dan while.
For
            For digunakan untuk melaksanakan statemen perulangan yang jumlahnya telah diketahui.
Syntax :
            For (nilai awal;nilai akhir; kenaikan)
    { statemen }

contoh :

<?
For($i=1;$i<=7;$i++)
{
    echo(“<FONT SIZE=$i>Ini font dengan ukuran $i</FONT></BR>”);
}
?>
           

While
            While digunakan untuk mengeksekusi perintah sampai jumlah tertentu
Syntax :
            While(kondisi)
    { statemen }

do..while
            Mirip dengan while, kecuali kondisi diperiksa pada akhir setiap iterasi.
Syntax :
            Do
    { statemen }
    while(kondisi)

Contoh :

Require
            Statemen require akan digantikan dengan file yang ditunjuk olehnya, mirip seperti C preprocessor #include. Ini berarti bahwa statemen ini tidak dapat diletakkan dalam struktur loop.
Syntax :
            Require(‘namafile’);

Include
            Statemen include akan menyertakan isi dari suatu file yang ditunjuk olehnya, dan hal ini terjadi setiap statemen include ini dipanggil, sehingga statemen include ini dapat digunakan dalam struktur loop untuk menyertakan banyak file yang berbeda.
Syntax :
            Include(‘namafile’);

Contoh :
Pertama-tama kita buat terlebih dahulu file identits.php yang berisikan judul dari program yang akan kita buat, pembuat program dan satu buah konstanta untuk pindah baris (PB).

<?
// File identitas.php
    define(“JUDUL”,”Latihan dengan PHP”);
    define(“AUTHOR”,”Dhika Cikul (dhika@cikul.cc)”);
    define(“PB”,”<BR>”);
?>

Lalu kita buat file kedua yang kita beri nama font.php yang berisikan :

<?
// File font.php
            echo(“<FONT SIZE=$i>Tulisan ini dicetak dengan ukuran $i</FONT>” . PB);
?>

Dan file ketiga yaitu file utama :

<?
// File Utama
require(“identitas.php”);
echo(JUDUL . PB . AUTHOR);
            for($i=1;$i<=7;$i++)
            {
                  include(“font.php”);
            }
?>

           

Function
Dalam setiap program kadangkala ada beberapa perintah yang sama, Cuma mungkin berbeda variabelnya, kita bisa saja menuliskan program tersebut berkali-kali, tetapi itu akan menyulitkan kita jika ternyata program kita ada kesalahan. Disamping itu program kita akan menjadi lebih panjang dan tidak efisien. Dengan menggunakan function kita tidak perlu menuliskan program yang sama berkali-kali kita Cuma perlu mengubah variabel yang kita gunakan saja.
Syntax :
            Function nama_fungsi(argumen)
    { statemen }

contoh :

<?
Function gantibaris($n)
{
            for($i=1;$i<=$n;$I++)
            {
                  echo(“<BR>”);
            }
echo(“baris 1”);
gantibaris(5);
echo(“baris 2”);
?>       


0 komentar:

Posting Komentar