Another Source

Selasa, 09 Oktober 2012

Tips dan Trik Komputer

  • Mengakali Program Share Ware
 Tambahkan di c:\autoexec.bat baris ini:  date tanggal à contoh: date 5-6-01
(tetapi dengan konsekuensi tanggalan di komputer anda akan sama setiap hari)

  • Membuat RAM Drive
 Untuk membuat sebagian Ram menjadi 1 buah drive (mempercepat penulisan dan pembacaan data) Tambahkan Baris ini di \config.sys Device=Ramdrive.sys /E UkuranRamDriveKBytes UkuranClusterBytes Contoh: Device=Ramdrive.sys /E 2048 512 Pastikan sebelum baris Ramdrive tsb, ada baris ini Device=Himem.sys
  • Mempercepat Registry
 Di Ms-Dos (tidak dalam Windows), jalankan program c:\windows\command\scanreg.exe /opt.
  • Mengatasi Masalah Troubleshooting Pada Windows
 Cannot Find a Device File...Vnetsup.vxd
Saat booting windows 95 komputer Anda menampilkan pesan:  Cannot find a device file that may be needed to run Windows or a Windows application.  The Windows registry or System.ini file refers to this device file, but the device file no longer exists. If you deleted this file on purpose, try uninstalling the associated application using its uninstall program or setup program. If you still want to use the application associated with this device file, try reinstalling that application to replace the missing file. Vnetsup.vxd -atau- Dfs.vxd  Penyebab : Kesalahan tersebut dapat terjadi bila Anda menghapus komponen Microsoft Network (pada properties Network).  Solusi : Untuk mengatasinya, ikuti langkah-langkah berikut : Buka registry (caranya klik tombol Start, pilih Run. Ketikkan regedit lalu klik OK). Hapuslah nilai
StaticVxD pada subkey Vnetsup pada : HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlset\ Services\VxD\vnetsup atau hapuslah nilai StaticVxD pada subkey DFS pada : HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlset\ Services\VxD\dfs. Install dan hapus komponen Microsoft Network Caranya : dari Control Panel klik dua kali pada Network. Klik Add - Adapter - Add lagi. Pada kotak Manufacturers, klik Detected Network Driver. Pada kotak Network Adapters, klik Existing NDIS2 Driver, dan terakhir klik OK. Setelah itu tutup Network. Bila Windows meminta restart, restartlah. Setelah itu masuk lagi ke Control Panel, klik dua kali pada Network. Klik network adapter lalu klik Remove. Terakhir klik OK. Biasanya komputer akan meminta Restart. Ikuti saja....

Saat booting Windows langsung menampilkan "shutdown screen"
Saat booting windows 95/98 komputer Anda langsung menampilkan tulisan : It's now safe to turn off your komputer" Penyebab :  Hal ini karena file Vmm32.vxd atau wininit.exe mengalami kerusakan. Anda harus meng-copy file wininit.exe dari cd Windows 95/98. Pada Windows 95 file wininit.exe terletak pada win95_11.cab. Untuk melakukan extract Anda dapat perlu masuk ke MS DOS Prompt lalu ketikkan extract . Bila Anda belum tahu perintah-perintah extract ketikkan extract /? lalu tekan enter. Setelah itu restart komputer Anda.

Membuat file vmm32.exe baru
1. Restart komputer Anda. Untuk Windows 95, saat muncul tulisan "Starting Windows 95", tekan tombol F8, dan pilih Command Prompt Only. Untuk Windows 98, tekan terus tombol CTRL setelah komputer ANda melakukan Power On Self Test (POST), kemudian pilih Command Prompt Only.
2. Setelah itu pidah ke folder Windows\System dengan cara mengetikkan :
cd \windows\system
3. Ketikkan :
ren vmm32.vxd vmm32.old
4. Terakhir install lagi Windows 95/98
FAQ, Mengatasi masalah pada RAM

Q : Mengapa Windows mendeteksi RAM yang lebih sedikit dari yang sesungguhnya A : Ada banyak hal yang menyebabkan, diantaranya adalah :

"Kerusakan" fisik". Untuk mengatasinya Anda harus memeriksa kondisi fisik RAM tersebut. Buka casing komputer Anda, lalu cabut RAM tersebut. Bersihkan apabila RAM dan socketnya kotor. Periksa juga apakah ada karat. Anda juga harus memastikan bahwa RAM tersebut dari bahan yang sama (keemasan atau keperakan). Jika berbeda, sebaiknya Anda mengganti RAM tersebut.

ROM Shadowing Pada beberapa BIOS dan driver 16 bit, kadang-kadang memakai sebagian (baca : sedikit) RAM sebelum Windows dijalankan. Beberapa BIOS juga terdapat feature ROM shadowing yang akan mengcopy isi dari system dan video BIOS ROM ke RAM guna meningkatkan performa komputer (Pada DOS dan Windows

Hal ini karena kecepatan ROM lebih rendah dari RAM. Tetapi jika Anda memakai Windows 95/98/NT dengan memori yang minim sebaiknya feature ROM shadowing dimatikan saja (dari CMOS setup), karena Windows 95/98/NT jarang sekali mengakses ROM sehingga RAM tersebut dapat digunakan oleh Windows.

Penggunaan VGA card on board. Jika misalnya Anda memiliki RAM 32 Mb dan VGA card 2 Mb, maka RAM yang dapat digunakan hanya sebesar 30 Mb (32 Mb - 2 Mb). Jadi sebaiknya jangan memakai VGA card on board.

Terdapat driver atau program yang dijalankan dari config.sys atau autoexec.bat yang bekerja menggunakan RAM. Solusinya : Edit file autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan Notepad. Lalu editlah pada baris yang "mencurigakan" atau yang kira-kira digunakan untuk me-load program. Bila ketemu tambahkan kata REM (tetapi bila Anda menambahkan kata REM maka program tersebut tidak akan di-load/dijalankan). Bila Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, ubahlah parameter xmssize= -1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.

Virtual device driver dijalankan dari system.ini. Untuk mengatasinya buka system ini dengan cara klik Start - Run - ketikkan sysedit. Pilih system.ini. Lalu editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini yang baru.

Terdapat baris Maxphyspage pada file system.ini Silakan lihat pada file system.ini, apakah terdapat baris Maxphyspage atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut.

Kesalahan pada CMOS setting. Pada beberapa komputer terdapat feature Memory Hole at 16 Mb atau Hold to 15 Mb RAM. Jika feature tersebut di enable maka jika Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 Mb atau 16 Mb, Windows tetap akan mendeteksi sebesar 15 Mb atau 16 Mb. Untuk mengatasi hal ini, silakan di disable feature tersebut.

Meload Ramdrive.sys dari config.sys Check your Config.sys file for a line containing "Ramdrive.sys." If you have this line, it means you are using a RAM drive. To disable the RAM drive, remove or disable the line in the Config.sys file that contains "ramdrive.sys." To disable the line, use a text editor (such as Notepad) to edit the Config.sys file and place a semicolon (;) at the beginning of the line. Buka file config.sys dengan Notepad. Cek pada file tersebut, apakah terdapat baris ramdrive.sys. Jika ya, hapus baris tersebut.

  • Lupa Password Bios
 Salah satu cara untuk meningkatkan sekuriti PC kita adalah dengan memberikan password
 pada sistem BIOS (Basic Input Output System). I
ni merupakan cara yang amat handal. Karena yang mula –
mula diakses oleh komputer sebelum harddisk atau diskdrive adalah BIOS.
Namun yang menjadi permasalahan adalah bagaimana bila kita sendiri lupa dengan
password BIOS yang kita buat ? Jangankan harddisk, disket saja tidak akan bisa
dibaca… Umumnya BIOS mempunyai password yang sifatnya default (bawaan) yang
tujuan diadakannya password default tersebut agar memudahkan para teknisi di
perusahaan BIOS tersebut dalam bekerja. Berikut ini password – password default yang berhasil penulis kumpulkan, dengan catatan : pertama, password – password tersebut tidak berlaku pada BIOS keluaran terbaru, kedua, password tersebut hanya berlaku untuk BIOS produksi AWARD, ketiga, penulis tidak bertanggung jawab atas penyalahgunaan password tersebut. Passwordnya adalah : AWARD, AWARD SW, AWARD_SW, AWARD_PS, 589589, 595595, AMI, condo, j262, j64, j322, LKWPETER, SZYX, Kombinasi dari huruf besar dan huruf kecil password – password di atas.

  • Pesan Illegal Operation
 Munculnya pesan kesalahan "illegal operation" pada file user.exe., explorer.exe, winword.exe saat hardisk pada komputer sibuk. Pesan kesalahan "Illegal Operation" muncul karena memory management Windows yang bermasalah. Ketika Anda membuka aplikasi-aplikasi baru, Windows membutuhkan memori ekstra dan berusaha untuk meningkatkan memorinya menjadi maksimum. Jika memori Anda bermasalah maka Windows akan mencoba memakai memori seadanya untuk menjalankan aplikasi tersebut. Akibatnya akan terjadi konflik di memori. RAM yang tidak cocok atau rusak juga seringkali menjadi salah satu penyebab munculnya pesan kesalahan "Illegal Operation". Jika memang masalah ini baru timbul setelah Anda telah memasang RAM baru, pastikan sekali lagi bahwa RAM tersebut baik, tidak cacat, berkualitas, dan terpasang dengan benar.

  • Proses Windows Start Up
 Proses startup Windows dibagi dalam beberapa langkah. Setelah komputer mengaktifkan IO.SYS, maka setting setting awal akan diperiksa clan file file dasar akan diload. Terakhir   jika komputer sudah siap beroperasi   WIN.COM akan di load clan dijalankan oleh IO.SYS. File WIN.COM adalah sebuah program asli yang akan mengaktifkan sistem operasi Windows. Setelah IO.SYS mempersiapkan program program awal, WIN.COM mengatur proses loading untuk komponen - komponen yang memerlukan Graphic User Interface (GUI). Jika WIN.COM tidak diaktifkan, komputer hanya akan menampilkan command prompt MS DOS. Penggantian file WIN.COM dengan file yang lain adalah salah satu trik yang baik bagi pemula untuk mengetahui proses startup Windows secara keseluruhan. Anda dapat memulai Windows secara manual dengan cara menjalankan file WIN.COM yang ada di dalam direktori \WINDOWS.

  • Delete File-File Yang Tidak Perlu (aa)
Start||Run :%temp%

C:\Windows\prefect\Delete semua file yg selalu ada di sini

C:\Document and Setting\User Name\Local Setting\History\Delete file!

C:\Document and Setting\User Name\Local Setting\Temporary Internet File\delete file!

C:\Document and Setting\User Name\Recent\Delete file!

(aa)

0 komentar:

Posting Komentar