Another Source

Senin, 06 Februari 2012

SOP RF Power Amplifier BVK-302

BVK-302 berfungsi untuk menguatkan sinyal carrier yang telah termoadulasi 16 QAM dari BVK-301. sebagai fasilitas tambahan module ini dilengkapi dengan system Automatic Transmit Power Regulation (ATPC), namun Indonesia system ini tidak dipakai


a.       Level                               : -15 dBm
b.      Impedensi                        : 50 Ohm
  • Output sinyal SHF ( J02 )
a.       Level dapat diatur (R303 panel depan ) +13 s/d +29 dBm
b.      Impedensi                        : 50 Ohm
c.       Frekuensi                         : 6.4 s/d 7.1 GHz
  • Power supply
a.       Tegangan primer              : 17V s/d 75V
b.      Tegangan sekunder         :+10V dan -*V
c.       Tegangan sekunder berasal dari BVA-601           : +8V,+5V,-8.4V
Lampu Indikator dan Alarm
o   Arti setiap lampu indikator adalah seperti table berikut ini :
Ref
Kondisi
interpretasi
konsekuensi
tindakan
DS502
P Out


DS101
On



Out
TP Level
< + 24 dBm


Amp tidak dpt catuan
Power level rendah
Menyebabkan error atau loss sync di penenerima.
Tidak ada daya pancar.
Check TLO
Check koneksi Tx dan Amp.

Check tegangan primer atau j03.
Table lampu indikator dan alarm
o   Kondisi normal TLO Al = + 5V,dan dalam kondisi Alarm = 0V

Prinsip kerja
  • Power Supply

Power supply ini berfungsi untuk menyediakan tegangn DC yang yang dibutuhkan oleh rangkaian amplifier. Power sopply ini bersumber dari tegangan yang dapat bervariasi dari 17V s/d 75V DC. Pada pada bagian input dari rangkaian power supply ini dilengkapi dengan baterai isolasi yang ber fungsi sebagai pengaman terhadap pengaruh komponeb AC yang diakibatkan oleh gulungan (chopping) serta kemungkinan terbaliknya tegangan input (primer).
Disamping itu rangkaian ini juga dilengkapi dengan system proteksi yaitu jika pada TLO terjadi alarm, maka sinyal alarm ini akan digunakan untuk memutus catuan ke amplifier,sehingga dengan demikian akan dapat dihindari terjadinya pancaran sinyal RF yang berfrekuensi tidak pada alokasinya yang dapat mengganggu kanal lain.

  • Amplifier

Amplifier ini terdiri dari 2 tingkat yaitu :
         -     Tingkat pertama (250mV) berfungsi sebagai pre-amplifier terhadap sinyal RF yang berasal dari BVK-301.
-          Tingkat kedua (2.5W) berfungsi sebagai penguat utama yang menghasilkan output power +29 dBm, disamping itu amplifier ini akan mengirimkan sinyalnya ke rangkaian AGC melalui diode detector

  • AGC (Automatic Gain Control)

AGC ini dilengkapi dengan diode detector temperatur sehingga memungkinkan variasi gain dari amplifier ini sebanding dengan perubahan FET yang terdapat pada amplifier utama. Output diode ini merupakan tegangan DC yang besarnya sebanding dengan output power dari amplifier BVK-302.
Kemudin tegangan DC ini akan dibandingkan dengan tegangn tetap (fix voltage) sebagai tegangan referensi. Hasil dari perbandingan ini akan digunakan untuk mengatur pad yang terdapat pada amplifier tingkat pertama (pre-amp 250mW), dengan demikian output amplifier BVK-302 akan tetap stabil.

  • I2C (Inter Integrayed Circuit)
Semua informasi alarm dan informasi lainnya yang bertalian dengan kondisi BVK-302 akan dikirimkan ke supervisory interface melalui bus I2C.

Pengaturan board BVK-302 seperti tssable berikut ini :
Ref
fungsi
R225
R303
E302
E303
Mengatur daya pancar maksimum dan transmit power image.
Mengatur transmit power
Test point untuk +4 V
Ground
E201
Position P maksimum             position P minimum










0 komentar:

Posting Komentar